Pada Hari Menanam Pohon yang jatuh pada tanggal 28 November lalu, puluhan relawan dari komunitas Aksi Cinta Bumi turut berpartisipasi dalam kegiatan penanaman 7.000 bibit mangrove di wilayah pesisir. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk memperbaiki ekosistem pesisir yang semakin terancam akibat kerusakan lingkungan.
Mangrove dipilih sebagai spesies yang ditanam karena memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga ekosistem pesisir. Mangrove mampu menyerap karbon dioksida dari udara, sehingga membantu dalam mengurangi dampak pemanasan global. Selain itu, mangrove juga berperan sebagai habitat bagi berbagai jenis organisme laut dan sebagai penahan abrasi pantai.
Dengan penanaman 7.000 bibit mangrove ini, diharapkan dapat membantu dalam menjaga kelestarian ekosistem pesisir. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan dan ikut berperan dalam menjaga kelestarian alam.
Selain penanaman mangrove, komunitas Aksi Cinta Bumi juga melakukan kegiatan sosialisasi tentang pentingnya menjaga lingkungan kepada masyarakat sekitar. Melalui kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan semakin meningkat sehingga dapat tercipta harmoni antara manusia dan alam.
Kegiatan penanaman 7.000 bibit mangrove ini merupakan salah satu upaya nyata dari komunitas Aksi Cinta Bumi dalam menjaga kelestarian lingkungan. Semoga kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi komunitas lain untuk ikut berperan dalam menjaga kelestarian alam demi masa depan yang lebih baik. Semoga kebersamaan dalam menjaga bumi dapat terus terjaga dan semakin banyak masyarakat yang peduli terhadap lingkungan.