AQUA komitmen perluas penggunaan kemasan PET lewat #BijakBerplastik

AQUA, salah satu merek air minum dalam kemasan botol PET terkemuka di Indonesia, telah mengumumkan komitmennya untuk memperluas penggunaan kemasan PET melalui kampanye #BijakBerplastik. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya perusahaan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah plastik yang bijak dan bertanggung jawab.

Dalam menghadapi masalah sampah plastik yang semakin mengkhawatirkan di Indonesia, AQUA merasa perlu untuk turut berkontribusi dalam menjaga lingkungan dan keberlanjutan bumi. Melalui kampanye #BijakBerplastik, AQUA ingin mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih bijak dalam menggunakan dan membuang kemasan plastik, terutama kemasan botol PET yang banyak digunakan dalam produk air minum.

Kemasan PET memang menjadi salah satu pilihan yang populer dan praktis untuk menyimpan minuman, termasuk air minum. Namun, penggunaan kemasan plastik yang tidak bijak dapat berdampak buruk bagi lingkungan, terutama jika tidak didaur ulang dengan benar. Oleh karena itu, AQUA ingin mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memilih dan membuang kemasan plastik secara bijak agar tidak merusak lingkungan.

Selain itu, AQUA juga berkomitmen untuk terus mengembangkan inovasi kemasan ramah lingkungan, seperti kemasan yang lebih mudah didaur ulang atau kemasan yang terbuat dari bahan-bahan daur ulang. Dengan demikian, AQUA berharap dapat memberikan kontribusi positif dalam mengurangi jumlah sampah plastik yang mencemari lingkungan.

Melalui kampanye #BijakBerplastik, AQUA mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk ikut berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan dengan memilih kemasan plastik yang bijak dan bertanggung jawab. Dengan langkah kecil ini, diharapkan kita semua dapat turut serta dalam menjaga keberlanjutan bumi untuk generasi mendatang. Semoga komitmen AQUA dalam perluasan penggunaan kemasan PET melalui kampanye #BijakBerplastik dapat memberikan inspirasi bagi perusahaan lainnya untuk ikut berkontribusi dalam mengatasi masalah sampah plastik di Indonesia.