Wamenkominfo: Prangko seri penanda kota dukung promosi wisata daerah

Wamenkominfo: Prangko seri penanda kota dukung promosi wisata daerah

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melalui Direktorat Jenderal Pos dan Informatika (Dirjen Postel) baru-baru ini meluncurkan prangko seri penanda kota sebagai bentuk dukungan dalam promosi wisata daerah. Prangko ini memiliki desain yang menarik dan unik, serta mewakili keindahan dan kekayaan budaya dari berbagai kota di Indonesia.

Prangko seri penanda kota ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mengembangkan sektor pariwisata di Indonesia. Dengan adanya prangko ini, diharapkan dapat meningkatkan minat wisatawan untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata di Indonesia.

Selain sebagai sarana promosi wisata, prangko ini juga memiliki nilai koleksi yang tinggi bagi para pecinta filateli. Dengan desain yang menarik, prangko ini menjadi barang yang sangat diminati oleh para kolektor prangko di seluruh dunia.

Menurut Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Dedy Permadi, prangko seri penanda kota merupakan salah satu bentuk inovasi dari Dirjen Postel dalam mempromosikan potensi pariwisata di Indonesia. Dengan adanya prangko ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan pariwisata di berbagai daerah.

Dedy Permadi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk mendukung upaya pemerintah dalam mempromosikan pariwisata daerah. Dengan cara membeli dan mengoleksi prangko seri penanda kota, kita turut serta dalam memperkenalkan keindahan dan kekayaan budaya dari berbagai kota di Indonesia kepada dunia.

Dengan adanya prangko seri penanda kota ini, diharapkan dapat menjadi salah satu sarana promosi yang efektif dalam mendukung pengembangan pariwisata di Indonesia. Mari kita bersama-sama mendukung upaya pemerintah dalam memajukan sektor pariwisata di Indonesia melalui prangko-seri penanda kota ini. Semoga pariwisata Indonesia semakin berkembang dan menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.